BANDUNG, PANTURA HEADLINES,-
Debat perdana Calon Bupati Indramayu H. Bambang Hermanto dan Calon Wakil Bupati Indramayu H. Kasan Basari, yang berlangsung di Ballroom Hotel Holiday Inn Bandung Jawa Barat, Senin 4 November 2024 berjalan sengit. 

Calon Bupati Indramayu Bambang Hermanto dalam penyampaian Visi - Misi Nya mengatakan bahwa Kabupaten Indramayu Adalah Salah Satu Kabupaten Penyangga Ketahanan  Pangan Nasional (PKPN). 

Akan tetapi Indramayu yang terkenal kaya hasil alamnya, masih menyimpan permasalahan. Seperti, halnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM). 

Dalam debatnya Cabup Bambang menegaskan bahwa pada tahun 2023 Kabupaten Indramayu peringkat ke 23 di Jawa Barat. Indeks Pendidikan Rata-Rata Lama Sekolah, sebesar 6,94, dan menunjukan peringkat terakhir di Jawa Barat. 

Tak hanya itu,  Cabup Bambang juga menyikapi persoalan bidang kesehatan dimana Indeks Kesehatan Usia Harapan Hidup saat lahir sebesar 74,61, itupun mengalami keterpurukan hingga menduduki peringkat Ke-26 se Jawa Barat.

"Angka kemiskinan pada tahun 2023 telah tercatat sebesar 12,13 persen termasuk kategori kabupaten termiskin di Jawa Barat," kata Cabup Bambang. 

Melihat Kabupaten Indramayu masih menyimpan permasalahan Cabup Bambang Hermanto dan Cawabup Kasan Basari mengangkat visi "Menuju Indramayu Yang Berkah”.

Visi Berkah Itu, kata Cabup Bambang, dapat diartikan yakni Berakhlak Mulia; Ekonomi Mandiri; Reformasi Birokrasi, Kualitas SDM Unggul, Akuntabel dan Harmonis. 

Selain itupun Cabup Bambang dalam debatnya memaparkan bahwa ada 5 Misi yang diusung pasangan “Berkah” antara lain
1. Mengembangkan Kualitas Sumber Daya Manusia Yang Berahlak Mulia, Sehat, Cerdas Dan Berdaya Saing ;

2. Mengembangkan Sumber Perekonomian Daerah Yang Produktif Dan Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (Pad) ;

3. Mendorong Keserasian Tumbuhnya Industri Dengan Pertanian, Kelautan Dan Pelestarian Lingkungan Hidup ;

4. Reformasi Birokrasi Menuju Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik ; 

5. Mengembangkan Sarana, Prasana Dasar Dan Transformasi Sosial Yang Berkualitas. 

Visi Misi tersebut di jabarkan dalam 10 bidang program unggulan yakni, 
1. Bidang Pendidikan : 
-  Beasiswa bagi masyarakat berprestasi dari 
   Keluarga Kurang Mampu. 
-  Alokasi Bantuan Stimulan Untuk Pondok 
   Pesantren. 
-   Insentif Guru Madrasah,  Imam Masjid, 
   Marbot.
-  Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia
   Melalui Pelatihan Kerja Sesuai Kebutuhan 
   Pasar Kerja.

2. Bidang Kesehatan : 
-  Peningkatan Layanan Fasilitas Kesehatan  
   gratis untuk mendorong percepatan UHC
-  Peningkatan jumlah rasio tenaga dokter.

3. Bidang Infrastruktur: 
-  Peningkatan Kualitas Infrastruktur Dasar:
-  Revitalisasi 5 Pasar Tradisional;
-  Membangun Sistem Irigasi Yang Modern 
   dan terintegrasi;
-   Memberikan 5.000 Unit Bantuan Rehabilitasi      Rumah Tidak Layak Huni Bagi Keluarga 
    Miskin.

4. Bidang Pertanian : 
-  Membuat Sumur Bor Per 10 Hektar Untuk 
   Sawah Tadah Hujan, 
-  Meningkatkan Ketersediaan Pupuk Dan Obat -  Obatan Pertanian;
-  Pemberian Jaminan Ganti Rugi Gagal Panen 
    Bagi Petani.  

5. Bidang Reformasi Birokrasi : 
- Penempatan Pejabat  Sesuai Dengan 
   Kompetensinya; 
- Kemudahan Birokrasi Perijinan Pemberian 
   Insentif Usaha Bagi Pengusaha Dan Investor. 

6. Bidang Pemberdayaan Masyarakat:
- Peelatihan Pengolahan, Pengemasan Dan 
  Pemasaran Produksi Minuman Dan Makanan
  Hasil Karya UMKM. 
- Membangun Pabrik Tiap Desa Yang Berbasis
   Potensi Desa. 

7. Bidang Lingkungan Hidup : 
-  Membangun Sistem Pengelolaan Sampah 
   Terintegrasi 

8. Bidang Pemuda Dan Olah Raga : 
-  Membuat 60 Lapangan Sepak Bola, Dan 
   Sarana Olahraga Lainnya. 
-  Membangun Stadion Sepakbola Di 
   Indramayu Barat. 

9. Bidang Seni, Budaya Dan Pariwisata :
-  Pelestarian Seni Dan Budaya Tradisional 
   Masyarakat;
-  Mendorong Tumbuhnya Obyek Wisata Alam
   Berbasis Potensi Desa Dan Kuliner Lokal. 

10. Bidang Pemerintahan Daerah 
-  Memberikan Bantuan Keuangan Desa 
   Minimal 100.000.000 Pertahun Perdesa
-  Mengalokasikan Anggaran Persiapan Daerah
   Otonomi Baru Indramayu Barat. (Red/PH